Jumat, 08 Januari 2010

dunia yang ideal

dunia yg ideal menurut saya :
- ramah lingkungan. berkali2 terbukti manusia sengsara akibat gaya hidupnya berlawanan dgn hukum alam.
- tanpa militer. kebanyakan manusia pro kebenaran & kemanusiaan, kok...

Senin, 04 Januari 2010

saya warga dunia

judul posting ini pertama kali saya dapat dari ucapan paman Gober di komik Donal bebek.
ceritanya dia tidak terima tambang mineralnya di negara lain dinasionalisasi, yaitu diambil alih begitu saja o/ pemerintah setempat krn terletak di wilayah negara mereka & hanya boleh dimiliki penduduk asli negara tsb.
paman Gober berkilah bahwa ia warga dunia, bebas tinggal di daerah manapun di planet Bumi ini. jadi ia menolak dianggap orang asing di negara tsb.

pikiran serupa juga ada dlm benak saya. konsep negara, yaitu bahwa manusia tinggal terpisah dgn batasan2 geografis & hukum, buat saya aneh, konyol. saya yakin Bumi diciptakan sbg tempat tinggal makhluk hidup bernama manusia tanpa perlu membeda2kan.

adapun sekarang saya tinggal di Indonesia, serba slh juga :
kekayaan anugerah Tuhan & warisan budaya nenek moyang Nusantara sebetulnya cukup u/ menjalani kehidupan sehari2 & membesarkan bangsa ini di dunia.
tapi taraf hidup yg rendah di negara ini, berikut tekanan2 sosialnya juga (rasisme scr etnis, kesenjangan sosial, budaya korupsi & mental kerdil+pemalas, kemacetan lalu lintas) membuat saya yakin ingin tinggal di negara lain.

masalahnya, ya itu tadi : pindah tempat tinggal ke negara lain berarti harus melewati batasan negara, yaitu masalah kewarganegaraan (dokumen2), adaptasi dgn kehidupan di sana & mencari nafkah.

huhhh . . .

Sabtu, 02 Januari 2010

belajar

setelah sekian lama mengamati & memikirkan, akhirnya saya mengerti mengapa orangtua & kebanyakan orang di dunia ini menganggap belajar formal (di sekolah) amat penting.
sayangnya, tampaknya mereka blm menyadari alasannya :
bukan ilmunya yg penting, krn ilmu bisa "basi", out of date, ternyata (!) tdk berguna di dunia kerja atau dunia nyata.
alasan mengapa pendidikan formal penting adalah krn di situ kita :

membiasakan diri bekerja keras u/ mencapai sesuatu, contohnya menghadapi ulangan
BELAJAR CARA BELAJAR, sehingga usai pendidikan formal, kita msh ttp mampu menambah ilmu walau sudah tak ada bimbingan guru resmi & fasilitas sekolah.

mengetahui alasan ini amat meningkatkan motivasi saya menjalani pendidikan formal.